Feature


Tanggal Post: 28 Mar 2024

Gedung World Trade Center 6, Jl. Jend. Sudirman, Jakarta. Pada Selasa, 5 Maret 2024, mahasiswa Program Studi (Prodi) Akuntansi, Fakultas Bisnis, President University (PresUniv), bertarung dalam ajang kompetisi Bright Project Vol. 1 yang diselenggarakan oleh CPA Australia. CPA adalah singkatan dari Certified Public Accountant.

Kompetisi ini memikat banyak mahasiswa dan para profesional di bidang akuntansi. Mereka ingin bertanding dan berbagi pandangan mengenai masa depan profesi akuntan. Di antara mereka ada Evander Stevanus, Priscilla Angelica dan Fathima Shereen Mohideen Hassan, mahasiswa Prodi Akuntansi batch 2022, Fakultas Bisnis, President University (Presuniv). Mereka baru setahun lebih kuliah.

Pada ajang lomba itu, mereka membuat video yang mengangkat topik Peran Akuntan di Masa Depan. Isi videonya membahas, seorang akuntan harus memiliki pemahaman yang mendalam tentang tren yang terjadi di industri, mampu mengatasi sejulah tantangan, dan memiliki keterampilan yang relevan dengan dinamika industri yang terus berubah dengan sangat cepat.

Durasi video itu hanya 3 menit. Tidak lebih. Itu sebabnya lomba ini disebut pula dengan istilah Elevator Pitch Competition. Dalam waktu yang sangat singkat, sekira naik lift dari lantai dasar ke lantai 10, Evander, Priscilla dan Fathima harus mampu menjelaskan isu-isu tadi, termasuk persiapan yang harus dilakukan seorang akuntan untuk menghadapi berbagai tantangan tadi. Ini hebatnya. Melalui video yang singkat tersebut, mereka bukan hanya mampu memberikan penjelasan yang terperinci, tapi juga menawarkan ide-ide yang relevan dengan didukung oleh data yang valid.

 

Gali Pengalaman

Memang ajang kompetisi itu tidak ada proses seleksi awal. Panitia lomba hanya memilih lima video terbaik sebagai pemenang. Ukurannya adalah penjelasan komprehensif, idenya mesti inovatif, dan produksi videonya berkualitas. Bukan asal-asalan. Kata Evander, mewakili ketiganya, “Sebetulnya kami ikut lomba bukan dengan untuk memenangkan kompetisi. Kami lebih lebih ingin menggali pengalaman dan pembelajaran dari ajang tersebut.” Meski begitu hasilnya: mereka menjadi juara III!

Menjadi juara menyalakan harapan baru. Evander dan kawan-kawan mengaku semakin antusias untuk mengikuti berbagai lomba di masa mendatang. “Kami juga berharap dapat menginspirasi teman-teman untuk ikut serta dalam berbagai kompetisi, seraya terus mengembangkan keterampilan dan pengetahuan mereka dalam bidang akuntansi.” Mereka juga berterima kasih kepada para dosen Prodi Akuntansi yang tak lelah mendukung dan membimbing sebelum dan selama ajang kompetisi.

Kompetisi tak hanya soal memenangkan penghargaan. Ia juga kaya pembelajaran untuk tumbuh bersama. Dengan semangat, “Peluklah yang tak dikenal, kejarlah pengalaman baru, dan jangan pernah berhenti belajar”, ucap Evander, mereka menegaskan komitmennya untuk terus mengeksplorasi diri, belajar dari pengalaman baru, dan tidak pernah berhenti tumbuh. Katanya tegas, “Itu agar kami semakin siap menghadapi masa depan yang penuh tantangan, tapi juga menjanjikan berjuta peluang. (Faisal Rabbani, tim PR. Foto: Dok. Prodi Akuntansi).