Felicia Limiardo, Prodi Teknologi Informasi
Senang Bisa Kuliah di Kampus yang Gedungnya Mirip di Film Harry Potter
Felicia Limiardo, mahasiswi Program Studi Teknologi Informasi, President University (PresUniv), mendapat kesempatan ikut serta dalam program pertukaran pelajar dengan beasiswa penuh ke universitas di luar negeri. Felicia terpilih untuk ikut kuliah selama satu semester ke salah satu universitas terbaik di dunia, yakni University of Edinburgh di United Kingdom.
Merujuk ranking yang dikeluarkan oleh QS World University tahun 2021, University of Edinburgh menempati peringkat ke-20 terbaik di dunia. Sementara, untuk versi Times Higher Education World 2021, University of Edinburgh menempati peringkat ke-30.
Felicia Limiardo, mahasiswi angkatan tahun 2019, adalah satu dari lima mahasiswa PresUniv yang berhasil lolos seleksi dan mendapatkan beasiswa untuk pertukaran pelajar melalui program Indonesian International Student Mobility Awards (IISMA) 2021. IISMA adalah salah satu dari delapan program Kampus Merdeka yang digagas Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, Nadiem Makarim. IISMA bertujuan memberikan hak dan kesempatan bagi mahasiswa untuk melakukan kegiatan pengembangan diri luar kampus asalnya. Program ini diselenggarakan dan dibiayai oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek).
Melalui program ini, Felicia akan belajar mengenal budaya negara tujuan dan meningkatkan keterampilannya. Seluruh biaya selama mengikuti program ini, seperti biaya kuliah dan pendaftaran, tunjangan transportasi, tunjangan biaya hidup selama mengikuti program, asuransi kesehatan, tunjangan visa, dan tes PCR, akan ditanggung oleh pemerintah.
Berhasil lolos seleksi, Felicia mengaku sangat senang dan bangga. Apalagi ia akan segera mengalami bagaimana rasanya kuliah di salah satu universitas bergengsi di dunia. Felicia menyampaikan alasannya mengapa memilih University of Edinburgh. Katanya, “Selain karena menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa sehari-hari, universitas ini juga menawarkan mata kuliah yang saya sukai. Selain itu bangunan gedung kampusnya juga sangat bagus. Mirip seperti yang ada di film Harry Potter.”
Felicia mengaku bahwa sejak dulu ia sangat ingin kuliah di luar negeri. Namun, keinginannya itu belum tercapai, karena kendala biaya. Keinginannya itulah akhirnya yang mendorong dia untuk mencoba program beasiswa penuh IISMA. “Saya ingin sekali ikut program ini walaupun cuma satu semester. Siapa tahu ada kesempatan untuk melanjutkan kuliah S2 di sana,” harapnya.
Di University of Edinburgh, Felicia akan mengambil tiga mata kuliah, yaitu Introduction to Cognitive Science, Origin and Diversity of Life, dan Contemporary Issues in Health and Wellbeing. Saat ini, ia dan beberapa mahasiswa PresUniv lainnya sedang menyiapkan beberapa dokumen yang diperlukan. Di antaranya, Letter of Acceptance (LoA) dan Visa. Katanya, syarat sebelum melakukan perjalanan cukup banyak. Beberapa negara bahkan mewajibkan mahasiswa untuk divaksinisasi Covid-19 terlebih dahulu. (Silvia Desi Betrice, tim PR. Foto:Felicia
