Actual

What's happening in PresUniv


Published: 15 Apr 2021

Unstoppable technological development. The development of digital technology is disrupting old jobs, but also at the same time creating new jobs - including new skills. What is it? To find out about this, Admissions Bureau, President University (PresUniv) collaboration with Hacktiv8, a company that focuses on the job training, held a webinar on The Most Wanted Job in the Next 5 Years, Saturday (10/4). The webinar presented Ferdinand Padang, Chief Operating Officer of Hacktiv8, as a speaker discussing the jobs and skills needed in the next five years.

Ferdinand said, "There has been a change in people's behavior in the last five years. For example, there are online transportation and online delivery systems. " Based on data from the e-Conomy SEA Report 2020, he explained, internet users in Southeast Asia continue to increase every year. Indonesia is one of the countries in Southeast Asia with the highest penetration rate of internet users. "The impact is that the business sector must adapt to the new behavior of consumers, so it requires skills that can develop business in the digital era," he added.

Ferdinand explained the data from The Future of Job Report 2020 which the World Economic Forum made, there are 20 job roles increasing in demand until 2025. The majority are related to technology, such as data analysts and scientists, artificial intelligence and machine learning specialists, big data specialists, digital marketing and process automation specialists. Then what skills are needed for the next five years? Several skills are needed until 2025, such as analytical thinking and innovation, active learning and learning strategies, complex problem-solving, critical thinking and analysis, and creativity, originality and initiative. (Gilang Suryanata, PR team. Photo: Gilang Suryanata)

 

 

 

Pekerjaan dan Skill yang Paling Dicari dalam 5 Tahun Mendatang

 

Perkembangan teknologi tak terbendung. Berkembangnya teknologi digital mendisrupsi pekerjaan-pekerjaan lama, tetapi juga sekaligus menciptakan pekerjaan-pekerjaan baru—termasuk keterampilan-keterampilan baru. Apa saja? Untuk mencari tahu soal ini, Biro Admisi President University (PresUniv) bersama Hacktiv8, perusahaan yang bergerak di bidang pelatihan kerja, mengadakan webinar  The Most Wanted Job in the Next 5 Years, Sabtu (10/4). Webinar menghadirkan Ferdinand Padang, Chief Operating Officer Hacktiv8, sebagai pembicara yang membahas tentang pekerjaan dan skill yang dibutuhkan dalam lima tahun ke depan.

Ferdinand mengatakan, “Ada perubahan perilaku masyarakat dalam lima tahun terakhir. Misalnya, ada transportasi online dan sistem pengantaran online.” Berdasarkan data e-Conomy SEA Report 2020, paparnya, pengguna internet di Asia Tenggara terus meningkat setiap tahunnya. Indonesia menjadi salah satu negara di Asia Tenggara yang paling tinggi tingkat penetrasi pengguna internetnya. “Dampaknya, sektor bisnis harus beradaptasi dengan kebiasaan baru konsumen, sehingga memerlukan skill yang dapat mengembangkan bisnis dalam era digital,” tambahnya.

Ferdinand memaparkan data The Future of Job Report 2020 yang dibuat oleh World Economic Forum, ada 20 pekerjaan baru yang akan mengalami peningkatan permintaan sampai tahun 2025. Mayoritas berhubungan dengan teknologi, seperti data analysts and scientists, artificial intelligence and machine learning specialists, big data specialists, digital marketing dan process automation specialists.  Lalu skill apa saja yang dibutuhkan untuk lima tahun ke depan? Beberapa skill yang dibutuhkan sampai 2025, seperti analytical thinking and innovation, active learning and learning strategies, complex problem-solving, critical thinking and analysis, dan creativity, originality and initiative. (Gilang Suryanata, tim PR. Foto: Gilang Suryanata)