Menjadi program studi yang terkemuka dan sesuai dengan perkembangan Hubungan Internasional kontemporer secara nasional dan internasional pada tahun 2025.
Mengingat baru berdiri pada tahun 2009, Program Studi Hubungan Internasional (Prodi HI) perlu berpegang pada gagasan PresUniv untuk menjadi pusat penelitian dan pengembangan, serta menetapkan tolok ukurnya sendiri sesuai dengan Statuta Presuniv. Untuk tujuan ini, perlu untuk membandingkan dan membedakan kurikulum dari berbagai macamnya
Departemen Hubungan Internasional dijalankan oleh beberapa universitas di dalam dan di luar Indonesia, dan menguji relevansinya dengan gagasan PresUniv dalam menetapkan tolok ukur baru dalam pendidikan tinggi Indonesia.
Untuk lebih menghubungkan kurikulum dengan pengguna di masa depan, konsultasi dibangun dengan berbagai kementerian di bawah pemerintahan Indonesia saat ini, serta dewan bisnis yang sudah dioperasikan oleh Indonesia dan mitra diplomatiknya. Konsultasi juga dilakukan dengan berbagai Perusahaan Multinasional yang beroperasi di Tanah Air.
Menanggapi masukan dan rekomendasi intensif dari berbagai pemangku kepentingan, Prodi HI pada tahun ajaran 2010/11 memperkenalkan 2 (dua) konsentrasi: (a) Diplomacy dan (b) Strategic and Defense Studies, guna memperkuat Prodi HI sebagai salah satu kajian utama di Prodi HI, Komunikasi dan Hukum Presuniv.
Prodi HI bertujuan untuk mengembangkan pemikiran analitis dan kritis, memberikan pengetahuan dasar tentang kemunculan HI sebagai bidang studi, dan untuk mempelajari dimensi historis, konseptual dan teoritis utama yang mempengaruhi hubungan internasional di dunia kontemporer. Prodi HI juga mempelajari secara mendalam berbagai bidang hubungan internasional dengan mengacu pada berbagai pendekatan interdisipliner.
Sejak awal berdirinya, Prodi HI telah melakukan serangkaian proyek penelitian dan diskusi di berbagai bidang hubungan internasional.
Prodi HI bertujuan untuk membekali lulusan dengan keterampilan dan keahlian analitis tingkat tinggi di bidang strategis dan pertahanan serta diplomasi. Harapan tersebut mengacu pada meningkatnya tuntutan yang bersumber dari semakin kompleksnya proses globalisasi.
Proses globalisasi yang “tak terhentikan” telah menarik perhatian Prodi HI untuk menghasilkan lulusan yang mampu menangani secara komprehensif dampak globalisasi di bidang diplomasi dan strategis serta pertahanan.
Mata Kuliah
Kerja Sama Kelembagaan
Mengingat baru berdiri pada tahun 2009, Program Studi Hubungan Internasional (Prodi HI) perlu berpegang pada gagasan PresUniv untuk menjadi pusat penelitian dan pengembangan, serta menetapkan tolok ukurnya sendiri sesuai dengan Statuta Presuniv. Untuk tujuan ini, perlu untuk membandingkan dan membedakan kurikulum dari berbagai macamnya
Departemen Hubungan Internasional dijalankan oleh beberapa universitas di dalam dan di luar Indonesia, dan menguji relevansinya dengan gagasan PresUniv dalam menetapkan tolok ukur baru dalam pendidikan tinggi Indonesia.
Untuk lebih menghubungkan kurikulum dengan pengguna di masa depan, konsultasi dibangun dengan berbagai kementerian di bawah pemerintahan Indonesia saat ini, serta dewan bisnis yang sudah dioperasikan oleh Indonesia dan mitra diplomatiknya. Konsultasi juga dilakukan dengan berbagai Perusahaan Multinasional yang beroperasi di Tanah Air.
Menanggapi masukan dan rekomendasi intensif dari berbagai pemangku kepentingan, Prodi HI pada tahun ajaran 2010/11 memperkenalkan 2 (dua) konsentrasi: (a) Diplomacy dan (b) Strategic and Defense Studies, guna memperkuat Prodi HI sebagai salah satu kajian utama di Prodi HI, Komunikasi dan Hukum Presuniv.
Prodi HI bertujuan untuk mengembangkan pemikiran analitis dan kritis, memberikan pengetahuan dasar tentang kemunculan HI sebagai bidang studi, dan untuk mempelajari dimensi historis, konseptual dan teoritis utama yang mempengaruhi hubungan internasional di dunia kontemporer. Prodi HI juga mempelajari secara mendalam berbagai bidang hubungan internasional dengan mengacu pada berbagai pendekatan interdisipliner.
Sejak awal berdirinya, Prodi HI telah melakukan serangkaian proyek penelitian dan diskusi di berbagai bidang hubungan internasional.
Prodi HI bertujuan untuk membekali lulusan dengan keterampilan dan keahlian analitis tingkat tinggi di bidang strategis dan pertahanan serta diplomasi. Harapan tersebut mengacu pada meningkatnya tuntutan yang bersumber dari semakin kompleksnya proses globalisasi.
Proses globalisasi yang “tak terhentikan” telah menarik perhatian Prodi HI untuk menghasilkan lulusan yang mampu menangani secara komprehensif dampak globalisasi di bidang diplomasi dan strategis serta pertahanan.
Mata Kuliah
Kerja Sama Kelembagaan
Project Officers for UN Organizations
Foreign and Industry Liasons
Government Officials in Foreign Affairs Ministers Consulate Office
Embassy Officers
United Nations Organization and the subsidiaries
ASEAN Organization
Journalist
Academics
