Aktual

Berita terkini di PresUniv


Tanggal Post: 16 Nov 2021

Indonesia Flying Club (IFC) dan President University (PresUniv) mengadakan sosialisasi mengenai program Sport Pilot License (SPL) secara daring, Jumat (12/11). Acara ini dihadiri oleh Prof. Dr. Ir. Budi Susilo Soepandji, DEA, Ketua Yayasan Pendidikan Universitas Presiden, Handa S. Abidin, S.H., LL.M., Ph.D., Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, PresUniv, Donald Samuel Slamet Santosa, S.Pd., M.M., M.Pd., D.Th., Kepala Biro Kemahasiswaan, PresUniv, dan Sigit Hendrawan Samsu, Presiden IFC.

Prof. Budi menyampaikan, program ini bisa sebagai kegiatan ekstrakurikuler bagi mahasiswa dan murid SMA yang ingin belajar menjadi pilot. Sementara, Sigit mengatakan, IFC memiliki tujuan membangun semangat untuk bisa terbang tinggi, meningkatkan keberanian, dan menciptakan kegiatan yang positif. Ungkap Sigit, masih banyak pilot yang sudah memiliki izin, tapi tidak bisa terbang karena keterbatasan alat yang dikemudikan dan proses seleksi kerja yang ketat. “Untuk itu, IFC membuat program bernama aviation program,” ujarnya.

Sigit menjelaskan, program ini memberikan kesempatan bagi para pilot yang telah lulus, tapi belum mendapatkan pekerjaan, untuk menambah jam terbang dan keterampilannya. “Setelah program ini berjalan, selain pilot, banyak orang yang tertarik,” kata Sigit. Alasan inilah yang membuat IFC mendesain program SPL untuk para penggiat olahraga dirgantara. “Berbeda dengan aviation program, program ini terbuka untuk umum dengan usia minimum usia 17 tahun,” paparnya. (Gilang Suryanata, tim PR. Foto: Gilang)